Permasalahan reproduksi sebagai salah satunya hal yang seringkali tidak ingin dibahas pria. Salah satukondisi dan penyakit yang kemungkinan terjadi pada pria ialah erectile dysfunction (ED) atau disfungsi ereksi.
Dokter Specialist Urologi dan Konselor Andro-Urologi Endourologi RS Siloam ASRI, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Prof. dr. Ponco Birowo, Sp.U (K), Ph.D.,menjelaskan jika Situs slot online ada beberapa macam disfungsi ereksi yang bisa dialami seorang berdasar pemicunya.
Pertama, disfungsi ereksi organik yang disebut penyakit mekanismeik atau cacat organik yang memengaruhi peranan ereksi penis. Contoh-contoh penyakit yang bisa mengakibatkan disfungsi ereksi organik diantaranya ialah diabetes, penyakit jantung, hipertensi, dan penyakit neurologis. Disfungsi ereksi karena permasalahan hormon dan trauma atau luka fisik termasuk juga dalam kategorisasi disfungsi ereksi organik.
Ada juga disfungsi ereksi psikogenik yaitu tipe disfungsi ereksi yang muncul karena permasalahan psikis, Situs slot terpercaya seperti kekhawatiran, stres, atau trauma psikis.
Ke-3 ialah disfungsi ereksi kombinasi, sebagai disfungsi ereksi yang dikarenakan oleh kombinasi dari permasalahan psikogenik dan organik.
“Penyembuhan untuk menangani permasalahan itu dilaksanakan dengan setahap. Penting diingat jika tata seperti disfungsi ereksi memerlukan waktu dan tidak bisa dituntaskan dengan instant,” kata Ponco beberapa lalu dikutip dari Di antara.
Pertama, seorang pasien disfungsi ereksi perlu didiagnosa lebih dulu untuk tentukan tipe disfungsi ereksi yang dialami. Seterusnya, dari analisis itu, pasien akan mendapatkan penyembuhan untuk disfungsi ereksi bisa diberi beberapa obat.
Bila beberapa obat tidak bisa mengobati, pengatasan pasien bisa lanjut ke tahapan operasi.
